Minggu, 29 Juni 2014

(Makalah) PENDIDIKAN DAN MORAL DALAM ISLAM

DAFTAR ISI


BAB I.     PENDAHULUAN
1.1.    Kata Pengantar..................................................................................... 1
1.2.    Kajian dan Pembahasan ...................................................................... 2

BAB II.   PEMBAHASAN
2.1.    Pengertian Pendidikan dan Moral Agama Islam ..............................  3
2.2.    Fungsi Pendidikan Agama Islam ........................................................  4
2.3.    Tujuan Pendidikan Agama Islam .......................................................  4
2.4.    Pentingnya Pendidikan Agama Islam ................................................  5

BAB III.  PENUTUP
3.1.    Review Pembahasan ............................................................................ 6
3.2.    Kesimpulan ........................................................................................... 7

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 8


  
BAB I
PENDAHULUAN

1.1.            Kata Pengantar
 Alhamdulillah, puji syukur  kita panjatkan kehadiran Allah SWT karena dengan limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Shalawat dan salam kepada nabi Muhammad SAW yang telah membimbing umatnya menuju jalan kebenaran yang penuh dengan pancaran ilmu pengetahuan yakni Dien Al-Islam.
Tak lupa pula, kami ucapkan terima kasih banyak kepada dosen kami, bapak Dr. Yayat Suharyat, M.Pd. yang telah mempercayakan kepada kami, untuk membuat makalah dengan judul ”Moral dan Pendidikan Dalam Islam”. Dan ucapan terima kasih pula untuk teman-teman yang telah turut andil mensukseskan pembuatan makalah ini.
Semoga dengan tersusunnya makalah ini, bisa dijadikan sebagai pelajaran untuk kita semua dalam mengarungi samudera kehidupan.
Wassalam,




                                                                                                            Bekasi, 12 Maret 2014
           Penyusun


                                                                                                           
1.2.            Kajian dan Pembahasan
Kami akan mencoba membahas tentang hal-hal sebagai berikut:
1. Pengertian Pendidikan dan Moral Agama Islam
2. Fungsi Pendidikan Agama Islam
3. Tujuan Pendidikan Agama Islam
4. Pentingnya Pendidikan Islam
           


BAB II
PEMBAHASAN

2.1.    Pengertian Pendidikan dan Moral Agama Islam
Pendidikan agama islam adalah upaya sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati, hingga mngimani, ajaran agama islam, dibarengi dengan tuntunan untuk menghormati penganut agama lain dalam hubungannya dengan kerukunan antar umat beragama hingga terwujud kesatuan dan persatuan bangsa (Kurikulum PAI, 3: 2002)
Menurut Zakiyah Daradjat (1987:87) pendidikan agama Islam adalah suatu usaha untuk membina dan mengasuh peserta didik agar senantiasa dapat memahami ajaran agama islam secara menyeluruh. Lalu menghayati tujuan, yang pada akhirnya dapat mengamalkan serta menjadilan Islam sebagai pandangan hidup.
Tayar Yusuf (1986:35) mengartikan pendidikan agama Islam sebagai usaha sadar generasi tua untuk mengalihkan pengalaman, pegetahuan, kecakapan dan keterampilan kepada generasi muda agar kelak menjadi manusia kepada Allah SWT.
Azizy (2002) mengemukakan bahwa esensi pendidikan yaitu adanya proses transfer nilai, pengetahuan, dan keterampilan dari generasi tua kepada generasi muda agar generasi muda mampu hidup. Oleh karena itu ketika kita menyebut pendidikan islam, maka akan mencakup dua hal, (a) mendidik siswa untuk berperilaku sesuai dengan nilai-nilai atau akhlak Islam; (b) mendidik siswa siswi utuk mempelajari materi ajaran islam – subjek berupa pengetahuan tentang ajaran islam.
Moral adalah perilaku dan sikap seseorang terhadap lingkungan dan orang lain yang di sekitarnya, dan moral pun sangat di pengaruhi oleh keluarga “ di dalam keluarga juga merupakan penanaman utama dasar-dasar moral bagi anak, yang biasanya tercermin dalam sikap dan perilaku orang tua sebagai teladan yang dapat di contoh anak.” Dan dialam kitab ta`lim muta`alim juga di jelaskan bahwa ilmu yang paling utama adalah ilmu hal. Dan di dalam hadits rasulallah bersabda  Sesungguhnya perbuatan buruk dan menjelekan bukan bagian dari Islam dan sesungguhnya sebaik-baiknya manusia dalam Islam adalah yang bagus moralnya.[1]

2.2.    Fungsi Pendidikan Agama Islam
   Pendidikan agama Islam berufngsi sebagai berikut:
1.    Pengembangan, yaitu meningkatkan keimanan dan ketakwaan peserta didik kepada Allah SWT yang telah ditanamkan dalam lingkungan keluarga
2.    Penanaman nilai sebagai pedoman hidup untuk mencari kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat.
3.    Penyesuaian mental, yaitu untuk mnyesuaikan diri dengan lingkungan fisik maupun lingkungan sosial dan dapat mengubah lingkungannya sesuai dengan ajaran agama islam.
4.    Perbaikan, yaitu untuk memperbaiki kesalahan – kesalahan, kekurangan – kekurangan dan kelemahan – kelemahan peserta didik dalam keyakinan, pemahaman dan pengalaman ajaran dalam kehidupan sehari – hari.
5.    Pencegahan, yaitu untuk menangkal hal – hal negatif dari lingkungannya atau dari budaya lain yang dapat membahayakan dirinya dan menghambat perkembangannya menuju manusia Indonesia sutuhnya.
6.    Pengajaran tentang ilmu pengetahuan tentang keagamaan secara umum ( alam nyata dan nir-nyata), system dan fungsionalnya.
7.    Penyaluran, yaitu untuk menyalurkan anak-anak yang memiliki bakat khusus di bidang Agama Islam agar bakat tersebut dapat berkembang secara optimal sehingga dapat dimanfaatkan untuk dirinya sendiri dan bagi orang lain.

2.3.    Tujuan Pendidikan Agama Islam
Pendidikan agama islam betujuan untuk menumbuhkan dan meningkatkan keimanan melalui pemberian dan pemupukan pengetahuan, penghayatan, pengamalan serta pengamalan peserta didik tentang agama islam sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang dalam hal keimanan, ketakwaannya, berbangsa dan bernegara, serta untuk dapat melanjutkan pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi ( Kurikulum PAI: 2002 ).

2.4.    Pentingnya Pendidikan Agama Islam
Pendidik agama Islam  adalah ikhtiar manusia dengan jalan bimbingan dan pimpinan untuk membantu dan mengarahkan fitrah agama si anak didik menuju terbentuknya kepribadian utama sesuai dengan ajaran agama.
Lapangan pendidikan agama Islam menurut Hasbi Ash – Shidiqi meliputi:
1.    Tarbiyah jismiyah, yaitu segala rupa pendidikan yang wujudnya menyuburkan dan mnyehatkan tubuh serta menegakkannya, supaya dapat merintangi kesukaran yang dihadapi dalam pengalamannya.
2.    Tarbiyah aqliyah, yaitu sebagaimana rupa pendidikan dan pelajaran yang akibatnya berhitung.
3.    Tarbiyah adabiyah, yaitu segala rupa praktek maupun berupa teori yang wujudnya meningkatkan budi dan meningkatkan perangai”. Tarbiyah adabiyah atau pendidikan budi pekerti/akhlak dalam ajaran islam merupakan salah satu ajaran pokok yang mesti diajarkan agar umatnya memiliki/melaksanakan akhlak yang mulia yang telah dicontohkan oleh Rosulullah SAW. Bahkan tugas utama Rosulullah Muhammad SAW diutus kedunia ini dalam rangka menyempurnakan akhlak sebagaimana sabdanya:
“Aku diutus ( oleh Tuhan ) untuk menyempurnakan akhlak budi pekerti yang mulia” (HR. Ahmad ).
Demikian pula dalam ajaran islam, akhlak merupakan ukuran/barometer yang dapat dijadikan ukuran untuk menilai kadar nilai seseorang sebagaimana sabdabya:
“Sesempurna – sempurna orang mukmin imannya ialah yang lebih baik akhlaknya” ( HR.  Turmudzi).
Seseorang baru bisa dikatan memiliki kesempurnaan iman apabila dia memiliki budi pekerti/akhlak yang mulia.
Oleh karena itulah, pendidikan Islam sangat penting sebab dengan pendidikan islam, orang tua atau guru berusaha secara sadar memimpin dan mendidik anak diarahkan kepada perkembangan jasmani dan rohani sehingga mampu membentuk kepribadian yang utama yang sesuai dengan ajaran agama islam.


BAB III
PENUTUP

3.1.    Review Pembahasan
Menerangkan tentang:
1.    Pengertian Pendidikan dan Moral Agama Islam,
2.    Fungsi Pendidikan Agama Islam yang berfungsi sebagai berikut:
2.1.    Pengembangan, yaitu meningkatkan keimanan dan ketakwaan peserta didik kepada Allah SWT yang telah ditanamkan dalam lingkungan keluarga
2.2.    Penanaman nilai sebagai pedoman hidup untuk mencari kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat.
2.3.    Penyesuaian mental, yaitu untuk mnyesuaikan diri dengan lingkungan fisik maupun lingkungan sosial dan dapat mengubah lingkungannya sesuai dengan ajaran agama islam.
2.4.    Perbaikan, yaitu untuk memperbaiki kesalahan – kesalahan, kekurangan – kekurangan dan kelemahan – kelemahan peserta didik dalam keyakinan, pemahaman dan pengalaman ajaran dalam kehidupan sehari – hari.
2.5.    Pencegahan, yaitu untuk menangkal hal – hal negatif dari lingkungannya atau dari budaya lain yang dapat membahayakan dirinya dan menghambat perkembangannya menuju manusia Indonesia sutuhnya.
2.6.    Pengajaran tentang ilmu pengetahuan tentang keagamaan secara umum ( alam nyata dan nir-nyata), system dan fungsionalnya.
2.7.    Penyaluran, yaitu untuk menyalurkan anak-anak yang memiliki bakat khusus di bidang Agama Islam agar bakat tersebut dapat berkembang secara optimal sehingga dapat dimanfaatkan untuk dirinya sendiri dan bagi orang lain.
3.    Tujuan Pendidikan Agama Islam
4.    Pentingnya Pendidikan Agama Islam

3.2.    Kesimpulan
Pendidikan dan moral dalam islam dalam hal kami menyimpulkan bahwa pendidikan dan moral harus sejalan, karena dengan berpendidikan akan menmbulkan moral yang baik, dan kita juga bisa mengetahui fungsi danpentingnya pendidikan dan moral dalam islam, kaerena di zaman nabi pun yang pertama adalah menyempurnakan akhlak (Moral).
Jadi pendidikan agama islam adalah ikhtiar manusia dengan bimbingan dan pimpinan untuk dan mengarahkan fitrah agama si anak didik menuju terbentuknya keperibadian utama sesuai dengan ajaran agama.
Oleh karena itulah, pendidikan islam sangat penting sebab dengan pendidikan islam, orang tua atau guru berusaha secara sadar memimpin dan mendidik anak di arahkan kepada perkembangan jasamani dan rohani sehingga mampu membentuk keperibadian yang utama yang sesuai dengan ajaran agama islam.

  
DAFTAR PUSTAKA

Mulyasa.E, Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2004
Abdul mu`min syarifudin, Al-Mutajer Robih Fi Tsawabil `Amali Sholih, Bairut: Darul Fikr, 2006 M – 1427 H
Hasbullah, Dasar-dasar Ilmu Pendidikan, Jakarta: PT Rajawali Pers, 2011.


[1] Imam Alhafidz syarifudin abdul mu`min bin kholaf addimyati, Hlm 51, Mtajer Robeh









Tidak ada komentar:

Posting Komentar